Hidup Sehat Dengan Shalat - BERIBADAH secara kontinyu bukan saja
dapat menyuburkan iman, tetapi juga mempercantik diri luar dan dalam.
Pada dasarnya, seluruh gerakan shalat dapat meremajakan tubuh. Jika
tubuh lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit terjadi. Apalagi jika
dilakukan secara rutin, maka sel-sel yang rusak dapat segera
tergantikan. Regenerasi pun berlangsung dengan lancar. Alhasil, tubuh
senantiasa bugar. Gerakan-gerakan dalam salat mirip senam yoga atau
peregangan (stretching) yang intinya untuk melenturkan tubuh dan
melancarkan peredaran darah. Keunggulan shalat dibandingkan gerakan
lainnya adalah shalat menggerakkan anggota tubuh lebih banyak, termasuk
jari kaki dan tangan. Shalat adalah amalan ibadah yang paling
proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Gerakan-gerakannya sudah sangat
melekat dengan gestur (gerakan khas tubuh) seorang muslim. Sudut
pandang ilmiah menjadikan shalat gudang obat untuk pelbagai jenis
penyakit.
Seperti gerakan sujud dalam shalat tergolong sangat unik, karena manusia menundukkan diri serendah-rendahnya di hadapan Allah Swt., bahkan lebih rendah dari pinggulnya sendiri. Dari sudut pandang ilmu psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologis), gerakan ini dapat berefek luar biasa bagi kesehatan manusia. Hal ini telah mendapat pengakuan dari Harvard Universitry Amerika Serikat, bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika meninggalkan agamanya dan masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset mengenai gerakan sujud. Subhanallah....!
Setelah sekian tahun menjalankan shalat, mungkin sangat sedikit pemahaman kita mengenainya, dan mungkin tidak pernah terpikirkan manfaat masing-masing gerakan shalat tersebut, untuk itu mari kita ikuti penjelasan berikut ini!
MANFAAT TAKBIRATUL IHRAM
Possisi tubuh berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Apa hikmahnya untuk kesehatan?
Seperti gerakan sujud dalam shalat tergolong sangat unik, karena manusia menundukkan diri serendah-rendahnya di hadapan Allah Swt., bahkan lebih rendah dari pinggulnya sendiri. Dari sudut pandang ilmu psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologis), gerakan ini dapat berefek luar biasa bagi kesehatan manusia. Hal ini telah mendapat pengakuan dari Harvard Universitry Amerika Serikat, bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika meninggalkan agamanya dan masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset mengenai gerakan sujud. Subhanallah....!
Setelah sekian tahun menjalankan shalat, mungkin sangat sedikit pemahaman kita mengenainya, dan mungkin tidak pernah terpikirkan manfaat masing-masing gerakan shalat tersebut, untuk itu mari kita ikuti penjelasan berikut ini!
MANFAAT TAKBIRATUL IHRAM
Possisi tubuh berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Apa hikmahnya untuk kesehatan?
- Melancarkan aliran darah, getah bening (limfe) dan kekuatan otot lengan.
- Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh tubuh dan punggung bagian atas meregang menarik paru-paru. otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancar. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh bagian atas.
- Gerakan takbir berulang dan berkelanjutan dapat meningkatkan daya tahan, kekuatan, kelenturan otot dan persendian.
- Saat menarik tangan ke belakang, tahan sesaat. Lalu mengucap Allahuakbar. Ucapkan “Al..” sambil menekan lidah lalu geser ke atas mengucap “..Lahu Akbar”. Pelafalan ini berpengaruh bagi kesehatan jiwa.
- Kaki sejajar bahu dengan kepala lurus agak menunduk menandakan posisi tubuh stabil dan rileks. dapat memelihara sumsum tulang belakang dan mempermudah pergerakan shalat. Sebab, tekanan ruas atas dan bawah seimbang.
MANFAAT RUKUK
Rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang. Berikut hikmahnya untuk kesehatan:
- Rukuk yang dilakukan dengan maksimal tuma’ninah, dapat menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang yang berisi sumsum (corpus vertebrae) untuk menjaga kelenturan sebagai penyangga tubuh dan sentral saraf manusia.
- Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah.
- Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi otot-otot bahu hingga ke bawah.
- Rukuk adalah latihan kemih untuk mencegah gangguan prostat.
- Saat posisi tubuh ditekuk 90 derajat terjadi peregangan otot di daerah punggung dan penegak batang badan. Sehingga keduanya menjadi lentur. Posisi ini terbukti ampuh mencegah nyeri punggung bagian bawah dan hernia.
- Tekukan lurus pada kaki menguatkan persendian dan kestabilan lutut serta mencegah cedera ligamen. Ligamen (ligamentum) adalah jaringan berbentuk pita yang tersusun dari serabut-serabut liat yang mengikat tulang satu dengan tulang lain pada sendi
- 7. Tulang punggung yang diregangkan sampai lurus dapat mencegah kebungkukan.
- 8. Rukuk pun dapat memelihara kelenturan tuas sistem keringat yang terdapat di pungggung, pinggang, paha, betis belakang, juga dapat terjaga kelenturan tulang leher, tengkuk dan saluran syaraf memori.
- 9. Kelenturan syaraf memori dapat dijaga dengan mengangkat kepala secara maksimal dengan mata menghadap ke tempat sujud.
MANFAAT I'TIDAL
I'tidal adalah variasi postur setelah rukuk dan sebelum sujud. Bangun dari rukuk, tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua tangan setinggi telinga. Ini dia hikmahnya untuk kesehatan:
- Gerak berdiri bungkuk berdiri sujud merupakan latihan pencernaan yang baik. Organ organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya, pencernaan menjadi lebih lancar.
- Bangun dari rukuk dan mengangkat kedua tangan dapat memperkuat jantung. Sebab, ketika rukuk, semua otot menegang lalu mendorong aliran pembuluh darah naik ke jantung. Pada saat bersamaan, terjadi penekanan otot perut sehingga tubuh banyak mengeluarkan CO2.
- Saat i’tidal, rongga dada terbuka dan menghirup oksigen. Sementara darah yang sudah menumpuk di atas saat rukuk, masuk ke dalam jantung. Gerakan ini mempercepat pengembalian darah ke jantung. Akibatnya jantung memompa cepat, paru-paru makin kuat, otot jadi lentur.
- Saat berdiri dari rukuk dengan mengangkat tangan, darah dari kepala akan turun ke bawah, sehingga bagian pangkal otak yang mengatur keseimbangan berkurang tekanan darahnya. Hal ini dapat menjaga syaraf keseimbangan tubuh dan berguna mencegah pingsan secara tiba-tiba.
MANFAAT SUJUD
Tubuh menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai. Apa hikmahnya untuk kesehatan?
- Aliran getah bening dipompa ke bagian leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir dan kecerdasan seseorang. Karena itu, lakukan sujud dengan tuma'ninah, jangan tergesa gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Itu artinya, otak mendapatkan pasokan darah kaya oksigen yang memacu kerja sel-selnya. Dengan kata lain, sujud dengan tuma’ninah dan kontinyu dapat memacu kecerdasan.
- Menghindarkan gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik rukuk maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
- Sujud adalah latihan kekuatan untuk otot tertentu, termasuk otot dada. Saat sujud, beban tubuh bagian atas ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan.
- Saat inilah kontraksi terjadi pada otot dada, juga memperbaiki fungsi kelenjar air susu di dalamnya.
- Bagi kaum hawa, saat pinggul dan pinggang terangkat melampaui kepala dan dada, otot-otot perut (rectus abdominis dan obliquus abdominis externuus) berkontraksi penuh. Kondisi ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam dan lama. Ini menguntungkan karena dalam persalinan dibutuhkan pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan yang mencukupi. Bila otot perut telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat, maka secara alami ia justru lebih elastis.
- Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh dapat mengembalikan serta mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya kembali (fiksasi).
- Jika posisi ini bertahan lebih dari satu menit, tubuh mengeluarkan zat nitrik oksida. Zat ini dapat melebarkan pembuluh darah dan melawan peningkatan kadar zat adrenalin yang berefek menyempitkan pembuluh darah. Gerakan yang berulang menambah elastisitas pembuluh darah otak. Alhasil, ketika terjadi penekanan dalam otak, pembuluh darah tidak mudah pecah dan kita terhindar dari stroke.
- Telapak tangan lebih dulu menyentuh tanah mencegah kerusakan tulang rawan dan sendi lutut. Saat kening sebagai titik tumpu menyentuh tanah, tulang punggung lurus mencegah tubuh dari kebungkukan dan mencegah terjadinya gangguan wasir.
- Bila dilakukan dengan tuma’ninah yang sempurna, sujud dapat memaksimalkan aliran darah dan oksigen ke otak atau kepala, termasuk pula ke mata, telinga, leher, dan pundak, serta hati. Cara seperti ini efektif untuk membongkar sumbatan pembuluh darah di jantung, sehingga resiko terkena jantung koroner dapat diminimalisasi.
MANFAAT DUDUK
Dalam salat ada dua macam sikap duduk, yaitu duduk iftirasy (tahyat awal) dan duduk tawarruk (tahyat akhir). Apa hikmahnya untuk kesehatan?
Dalam salat ada dua macam sikap duduk, yaitu duduk iftirasy (tahyat awal) dan duduk tawarruk (tahyat akhir). Apa hikmahnya untuk kesehatan?
- Berkontraksinya otot-otot daerah perineum (kulit antara qubul dan dubur). Bagi wanita, inilah daerah paling terlindung karena terdapat tiga lubang, yaitu liang persenggamaan, dubur untuk melepas kotoran, dan saluran kemih.
- Pada saat iftirasy, tubuh bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan saraf nervus Ischiadius. Posisi ini mampu menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan.
- Duduk tawarruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (uretra), kelenjar kelamin pria (prostate) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan dengan benar, posisi seperti ini mampu mencegah impotensi.
- Variasi posisi telapak kaki pada iftirasy dan tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.
- Menekuk jari-jari kaki sebelah kanan dan telapak kaki tegak menguatkan otot telapak dan kelengkukan kaki. Bahkan, dapat mencegah terjadinya sumbatan pada arteri, vena dan komplikasi penyakit diabetes akibat gangguan pembuluh darah.
- Duduk di antara dua sujud, posisi paha menempel pada betis ini merangsang pengeluaran zat keringat dan mencegah osteoporosis.
- Duduk di antara dua sujud dapat menyeimbangkan sistem elektrik serta syaraf keseimbangan tubuh. Selain dapat menjaga kelenturan saraf di bagian paha dalam, cekungan lutut, cekungan betis, sampai jari-jari kaki.
MANFAAT SALAM
Gerakan memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal, apa hikmahnya untuk kesehatan?
Gerakan memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal, apa hikmahnya untuk kesehatan?
- Mengucap salam lalu menolehkan kepala membuat otot leher rileks dan mengurangi sakit kepala dan menjaga kekencangan kulit wajah.
- Gerakan relaksasi leher, pentingnya gerakan ini menghindarkan wanita dari serangan migrain dan sakit kepala lainnya.
- Jalur padat cairan getah bening ada di leher bagian kiri. Itu sebabnya, kita lebih dulu menoleh kepala ke kanan. Tujuannya, memijat leher bagian kiri dan membuat otot meregang.
- Getah bening yang berfungsi menyaring dan memakan kuman penyakit dalam darah, mengalir lancar.
Perlu Diketahui
Setiap inci otak manusia memerlukan darah yang cukup untuk berfungsi secara normal. Darah tidak akan memasuki urat saraf di dalam otak melainkan ketika seseorang sujud dalam shalat. Urat saraf tersebut memerlukan darah untuk beberapa saat tertentu saja. Ini berarti, darah akan memasuki bagian urat tersebut mengikuti waktu shalat, sebagaimana yang telah diwajibkan dalam Islam.
Ternyata, tak perlu repot untuk mendapatkan tubuh yang bugar dan sehat. Shalat dengan gerakan yang benar dan tuma’ninah yang sempurna adalah jawabannya.
Setiap inci otak manusia memerlukan darah yang cukup untuk berfungsi secara normal. Darah tidak akan memasuki urat saraf di dalam otak melainkan ketika seseorang sujud dalam shalat. Urat saraf tersebut memerlukan darah untuk beberapa saat tertentu saja. Ini berarti, darah akan memasuki bagian urat tersebut mengikuti waktu shalat, sebagaimana yang telah diwajibkan dalam Islam.
Ternyata, tak perlu repot untuk mendapatkan tubuh yang bugar dan sehat. Shalat dengan gerakan yang benar dan tuma’ninah yang sempurna adalah jawabannya.
No comments:
Post a Comment
KIRIM PERTANYAAN